Ketika bahagia, duka, cita, cinta, dan kecewa bersatu menjadi sebuah cerita
Pages
Labels
Popular Posts
-
Kemarin sedang ada persiapan acara silaturahmi bersama keluarga. Seluruh rumahku dipenuhi banyak orang dan barang-barang. Hanya dikamar oran...
-
Aku ingin pergi. Meninggalkan bagian sisi buruk hidup yang akhirnya menjadi rutinitas. Meninggalkan puing-puing kenangan yang susa...
-
Mendengar nama Ibu July Oktalia maka yang terbayang adalah sosok seorang wanita sholehah yang cerdas, lembut, dan keibu...
-
Rasanya rindu sekali ingin banyak bercerita di MP. Sulit menyadari bahwa ternyata usiamu begitu singkat. Mungkin lebih pendek dari usiaku, ...
Keajaiban Al Qur'an
disini kita bisa tahu,,secara detail dengan teknologi abad ke 20 keajaiban Al-Quran
Bukan Kebanggaan…
MENJADI WANITA PALING ANGGUN
MENJADI WANITA PALING ANGGUN
DI DUNIA
Semua kejadian betapapun parahnya seperti berhubungan langsung dengan kelapangan dalam waktu yang dekat
Anda dengan kecantikan yang anda miliki lebih anggun dari pada mentari. Anda, dengan akhlaq yang anda miliki, lebih harum dari pada kasturi. Anda, dengan kerendahdirian yang anda miliki, lebih tinggi daripada rembulan. Anda dengan sifat keibuan yang anda miliki, lebih menyegarkan daripada hujan. Oleh karena itu, peliharalah kecantikan itu dengan iman. Peliharalah kecantikan itu dengan sifat qana’ah. Dan peliharalah kesucian diri itu dengan hijab.
Ketahuilah bahwa perhiasan anda bukan terletak pada emas dan perak dan bukan pula pada berlian yang anda kenakan, melainkan pada dua raka’at dipenghujung malam, kehausan ditengah hari yang terik sebab puasa karena Allah, shadaqah yang tersembunyi tanpa ada yang mengetahuinya selain Allah, air mata hangat yang membersihkan dosa, sujud yang lama diatas hampara sajadah, dan rasa malu kepada Allah saat dorongan kejahatan dan rayuan setan datang menggoda.
Jadikanlah taqwa itu bak pakaian anda, niscaya anda akan menjadi wanita yang tercantik didunia meskipun pakaian anda tambal sulam. Jadikanlah rasa malu sebagai baju kurung anda, niscaya anda akan menjadi wanita paling anggun didunia meskipun anda tidak beralas kaki. Hindarilah pola hidup seperti yang dilakukan wanita-wanita fasiq dan nonmuslim, yang suka memperlihatkan daya tarik untuk memikat lawan jenis dan menjadikan tubuhnya sebagai komodity kaum pria tanpa mengidahkan norma-norma susila, karena sesungguhnya mereka adalah bahan bakar neraka Jahannam. “Tiada yang memasukinya kecuali orang-orang yang paling celaka’ (QS 92: 15)
Jalan Da'wah Mengajarkan
Ketika kami membangun kebersamaan,,,tak semua batu bata diletakkan ada posisi yang tinggi, dan tidak juga harus semuanya berada di bawah. Bahkan terkadang situkang batu, akan memotong batu bata tertentu jika dibutuhkan untuk menutupi posisi batu bata yang masih kosong guna melengkapi bangunannya
Dari sini kami memulai,,,jalan Da’wah mengajarkan bahwa kami memang membutuhkan da’wah. Kebersamaan dengan saudara dijalan ini semakin menegaskan bahwa kami harus hidup bersama mereka dijalan ini agar berhasil dalam hidup dunia dan akhirat kami,,
Dalam hidup ini, setiap orang mempunyai kelompok dan jamahnya sendiri-sendiri. Dan setiap kelompok mempunyai simbol dan syiarnya sendiri-sendiri orang, jika tidak diikat dan ihimpun oleh al haq, maka ia akan tercerai berai oleh kebatilan,,,,,,
Ketika melewati jalam mendaki,,,begitulah, jalan da’wah ini mengajarkan ahwa sebaiknya kami melihat kepada diri kami terlebih dahulu, melakukan prasangka baik kepada orang lain, sampai jelas suatu kebenaran itu benar dan kesalahan itu salah,,,,,
Kesejukan yang meringankan langkah,,,,keletihan itu, akan menjadi beban ketika kami merasakannya sebagai keletihan fisik yang tidak diikuti oleh keyakinan ruhiyah. Maka sesunggunya kesempitan dijalan ini, pasti menyimpan hikmah luar biasa yang akan tercurah dalam bentuk rahmat Allah swt,,,
T A K L A R I A J A L D I K E J A R
T A K L A R I A J A L D I K E J A R
Akibat hutang yang membengkak seorang laki-laki nekat bunuh diri. Ia mememilih tempat yang sepi dan memasang simpul tali pada sebuah pohon nangka. Kemudian memasukkan lehernya kedalam jeratan dan menendang batu yang dipakainnya sebagai pijakan.
Begitu tubuhnya tergantung ternyata dahannya patah, tidak kuat menahan berat badan. Ia jatuh ketanah persis dibawah tupukan kotoran kerbau!
“sialan! Mati yang kucari malah dapat kotoran kerbau!” umpatnya. Kemudian laki-laki itu mencoba lagi untuk bunuh diri. Kali ini dengan menunggu mobil yang melaju kencang di sebuah tikungan curam yang dibawahnya jurang yang dalam.
Apa hendak dikata supir mobil bermata awas. Melihat ada orang menghadang dipinggiran jalan, ia membanting setirnya ke kanan. Lantaran terlalu patah mobil itu tidak dapat dikendalikan lagi, langsung terlempar kedalam jurang. Supir dan seluruh penumpangnya tewas!
Akhirnya laki-laki itu mencari jalan pintas. Tanpa menunggu lama, ia langsung melemparkan dirinya kedalam sebuah jurang. Ternyata ia tidak terlempar kedalam jurang melainkan terhe,pas di sebidang perkebunan yang rimbun. Ia hanya memiliki luka ringan dan ditolong janda yang memilikii kebun tersebut. Begitu sembuh janda itu tertarik dengannya dan bersedia menikah dengannya serta membayar hutang-hutangnya.
Tiga tahun kemudian laki-laki itu hidup bahagia. Beristri cantik, kaya dan hidup di area perkebunaan yang segar. Ia lupa dengannya niatnya ingin bunuh diri. Bahkan takut dengan kematian.Pada suatu malam, ia bermimpi bertemu degan maliakay maut. Malakat itu berkata “Besok jam 9 pagi engkau akan mati!”
Laki-laki itu bangun dalam keadaan ketakutan. Ia ingin lari dari tempat itu untuk menghindari malaikat maut. Tanpa pamit kepada istri dan keluarganya ia pergi memicu mobil dengan kencang dalam keadaan hujan lebat.Laki-laki itu melewati tikungan yang tajam tempat tiga tahun lalu sebuah mobil jatuh akibat ulahnya! Ia makin ketakutan karena saat itu nyaris pukul sembilan.
Laki-laki itu tidak dapat menegendalikan kendaraanya lagi. Mobilnya selip dan jatuh ke jurang. Ia pun tewas saat itu juga tepat pukul 9!
Salam Kenal
- Hanifah Fitri
- Seseorang yang diajarkan bijaksana melalui cerita. Saat ini masih belajar mengkristalkan peristiwa untuk sekedar mengukir prasasti hidup milik sendiri melalui blog ini ^^
Menulislah, karena yakin tulisan kita bisa menghibur.
Menulislah, karena yakin tulisan kita bisa menemani.
menulislah! Karena dunia ini akan jauh lebih baik jika semua orang pintar menulis —bukan pintar bicara.